Tentang Diabetes & Komplikasinya

Tentang Diabetes

Diabetes mellitus adalah penyakit yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi yang disebabkan oleh gangguan pada sekresi insulin atau gangguan kerja insulin atau keduanya. Tubuh pasien dengan diabetes mellitus tidak dapat memproduksi atau tidak dapat merespon hormon insulin yang dihasilkan oleh organ pankreas, sehingga kadar gula darah meningkat dan dapat menyebabkan komplikasi jangka pendek maupun jangka panjang pada pasien tersebut.

Diabetes mellitus (DM) dibagi menjadi tipe I, tipe II, tipe lainnya, dan diabetes gestasional. DM tipe I biasanya menimbulkan gejala sejak kecil. Pasien DM tipe I memerlukan insulin dari luar tubuhnya untuk kelangsungan hidupnya dikarenakan kerusakan sel penghasil insulin secara keseluruhan. DM tipe II seringkali terjadi pada usia lanjut, walaupun saat ini angka kejadian pada usia muda sudah meningkat. Pasien dapat hanya membutuhkan terapi berupa obat yang diminum maupun membutuhkan insulin. Tipe lainnya dapat terjadi karena kelainan genetik atau infeksi, sedangkan diabetes gestasional merupakan diabetes yang terjadi pada kehamilan.

Komplikasi Diabetes

Secara garis besar komplikasi pada kasus diabetes terdiri atas 2 kategori yakni: komplikasi metabolik akut dan komplikasi metabolik kronik. 

Komplikasi Metabolik Akut

Komplikasi akut terdiri dari dua bentuk yaitu hipoglikemia dan hiperglikemia. Hipoglikemi yaitu apabila kadar gula darah lebih rendah dari 60 mg/dl dan gejala yang muncul yaitu keringat dingin, berdebar-debar, lemah, lapar, mual, muntah dan pada kasus dengan gula darah yang sangat rendah dapat terjadi penurunan kesadaran sampai koma. Hiperglikemi yaitu apabila kadar gula darah lebih dari 250 mg/dl dan gejala yang muncul yaitu poliuri, polidipsi pernafasan yang cepat dan dangkal, mual muntah, penurunan kesadaran sampai koma. Hiperglikemia dapat berupa, Keto Asidosis Diabetik (KAD), Hiperosmolar Non Ketotik (HNK) dan Asidosis Laktat (AL). KAD menempati peringkat pertama komplikasi akut disusul oleh hipoglikemia.

Komplikasi Metabolik Kronik
Komplikasi kronik pada dasarnya terjadi pada semua pembuluh darah di seluruh bagian tubuh (Angiopati diabetik). Angiopati diabetik untuk memudahkan dibagi menjadi dua yaitu makroangiopati (makrovaskuler) dan mikroangiopati (mikrovaskuler), yang tidak berarti bahwa satu sama lain saling terpisah dan tidak terjadi sekaligus bersamaan. Komplikasi kronik DM yang sering terjadi adalah sebagai berikut:

a.Mikrovaskuler:
1) Ginjal.
2) Mata.

b.Makrovaskuler :
1) Penyakit jantung koroner.
2) Pembuluh darah kaki.
3) Pembuluh darah otak.

c.Neuropati (hilangnya sensasi terutama diujung-ujung jari, dapat beresiko terjadinya ulkus dan amputasi)